Kenapa saya berani mengatakan demikian? Sebab, sebenarnya pula konsep Seo yang Anda pegang selama ini mungkin terbalik.
Terbalik bagaimana?
Begini, mekanisme Seo yang benar adalah...
- Publish konten berkualitas di blog Anda
- Promosikan konten tadi
- Pengunjung mendatangi blog Anda
- Tanggapan pengunjung baik
- Mereka memberi backlink ke konten tersebut dalam bentuk share dsb.
Selain itu, sepertinya saya harus menata mindset Anda yang munkin masih berlawanan dengan apa yang akan saya katakan ini.
Ada 2 aspek kenapa sebuah blog mendapat ranking tinggi di Google atau search engine lainnya yaitu:
- Konten di dalamnya sering nongol di blog lain atau mendapat mention dari blog lain
- Blog tersebut mengantongi nilai kepuasan yang cukup tinggi dari visitornya.
...dan masuk akal juga kan kenapa kita perlu membuat visitor puas ‘main’ di blog kita?
Satu lagi, mungkin kalau yang satu ini tidak berlaku maka apa yang saya katakan di atas 100% bisa salah dan tidak akan work.
Apa itu? Search engine seperti Google sangat pintar dan cukup pintar untuk mengetahui apakah visitor merasa puas ‘main’ di blog kita atau tidak.
Bagaimana caranya? Google punya kekuatan super untuk mengetahuinya. Tapi saya dan Anda tahu apa saja indikasinya, yaitu:
A. Visitor betah berlama-lama mampir ke blog kita
Saya juga sudah bilang bahwa Google punya kekuatan super untuk mengetahui, bahkan juga hal ini. Ia tahu bahwa visitor kita melakukan apa saja di blog kita. Apa yang disentuhnya, apa yang dimainkannya, apa yang dibacanya, apa yang dituliskannya. Bahkan seberapa banyak atau seberapa lama pengunjung membaca suatu konten kita.... Google tahu itu.
B. Visitor tidak kembali ke mesin pencari lagi
Logikanya, kalau sang visitor tadi sudah puas dengan konten yang disajikan di blog tertentu, maka ia tidak akan kembali untuk mencari dengan mensin pencari lagi. Kalau kita sudah menyediakan apa yang dibutuhkannya, dijamin ia tidak akan balik lagi ke mesin pencari.
Visitor tidak melakukan skimming pada artikel atau konten kita
Memang sebagian besar pengunjung melakukan ini saat membaca suatu konten pada blog tertentu. Namun percayalah, kalau konten kita super berkualitas dan mampu menarik minat si pengunjung—ia tidak akan melakukan itu. Dengan sabar, ia akan membaca keseluruhannya tanpa meninggalkan detail sekecil apapun.
Sejauh ini jenis konten seperti itu yang saya ketahui adalah konten dengan tema :
1. Tutorial
Pengunjung akan dengan senang hati mengikuti setiap step yang kita berikan sebab mereka memang membutuhkannya. Dan mereka sangat berterima kasih sebab kita sudah menyediakan apa yang ia butuhkan. Dengan begini, kepuasan pengunjung aman berada di kantong Anda.
2. Teknik Seo
Ini konten yang paling digemari setiap blogger atau publisher, juga orang yang memiliki toko online. Tapi, tidak semua blog dengan topik teknik seo akan mendapat peringkat tinggi di search engine. Ingatlah, persaingan di dunia maya—khususnya di pencarian—sangat ketat. Semakin banyak yang memilih ini sebagai niche blognya maka persaingan dipastikan akan semakin ketat.
3. Berita dan sinopsis drama
Mungkin agak meleset dari dugaan Anda. Tapi blog yang menyediakan berita terkait artis dan dunianya, mendapatkan respon yang sangat baik bagi pengunjung. Begitu pula dengan blog yang menyediakan sinopsis drama. Postingannya begitu ditunggu-tunggu oleh penggemarnya, sehingga tidak heran kalau baru sekian menit posting, komentar akan bermunculan. Bahkan mereka berlomba-lomba mendapatkan posisi pertama.
Baik, apapun keputusan Anda, semoga itu akan mendatangkan kebaikan dan keuntungan bagi Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan terima kasih karena telah berkunjung.